H.Ahmad Mulyadi,S.Sos: Budidaya Durian Tembaga, Namblung, Kane dan Bawor Menjadi Primadona

Foto : Calon Senator DPD RI, Iskandar Sembiring bersama Caleg DPRD Sumut, H.Ahmad Mulyadi,S.Sos, Dapil Sumut II, no urut 1 dari Ummat. 


Medan  ||  Calon Legislatif (Caleg) DPRD Tingkat I Provinsi Sumatera Utara, H. Ahmad Mulyadi, S.Sos dari Partai Ummat Dapil Sumut II meliputi, Medan Helvetia, Medan Petisah, Medan Barat, Medan Baru, Medan Maimun, Medan Sunggal, Medan Polonia, Medan Johor, Medan Selayang dan Medan Tuntungan, dengan nomor urut 1, kembali memulai debutnya memasuki kontestasi Pemilu 2024 yang dulu pernah duduk sebagai anggota DPRD Provinsi Sumut periode 1999-2014, kemudian vakum dan sepuluh tahun kemudian di 2024 ini maju kembali dengan segudang program yang dia wacanakan. 

H. Ahmad Mulyadi, S.Sos yang kesehariannya akrab disapa Mul ini menitik beratkan atau memprioritaskan programnya di bidang Ketahanan Pangan (Holtikultural), Peningkatan Kualitas UMKM dan Olah Raga. 

"Bidang Ketahanan Pangan atau lebih spesifiknya Holtikultural dimana pemanfaatan Pohon Durian yang tidak berbuah, bisa berbuah lagi jangan ditebang. Selama ini kita hanya mengenal durian jenis Montong dan itu impor dari Malaysia, jenis Tembaga, Namblung, Kane dan Bawor, jika dibumidayakan dengan cara yang tepat akan menjadi primadona oleh pecinta buah durian," ujar Ayah tujuh anak dan tujuh cucu ini kepada wartawan disela sela kampanye dan sosialisasinya, Minggu (3/12/23). 

Dalam ketahanan pangan, ujarnya, banyak membantu ketersediaan pupuk bagi para petani, pemberian modal usaha dan pelatihan bagi pelaku UMKM sehingga kualitas yang didapat memenuhi standar kesehatan dengan sesuai. 

"Dalam bidang Olah Raga, kedepan jika saya duduk, ingin membangun stadion lapangan sepak bola kelas internasional, kita juga ingin ayam kinantan mengukir sejarah kembali di Kota Medan," pungkasnya. 

Sambungnya, untuk Calon Senator DPD RI yang kita anggap program programnya  meningkatkan Kesejahteraan Ummat, dan Kemajuan Sumatera Utara kedepan seperti, Sumut Tidak Boleh Gagal Dalam Mencapai Tujuan Pembangunan Berkelanjutan atau Sustainable Development Goals (SDGs) untuk Indonesia 2030. 

"Disamping program SGGs yang prioritas itu, ada lagi salah satu program terbaiknya, seperti Pemekaran Provinsi Sumut menjadi 3 Provinsi, itu saya sangat setuju sekali dan saya rasa banyak pihak yang mendukung itu," tutupnya. 


[k7 nell]

Share on Google Plus

About GROUP MEDIA KOMPAS7

This is a short description in the author block about the author. You edit it by entering text in the "Biographical Info" field in the user admin panel.

0 اÙ„تعÙ„يقات:

Posting Komentar